Toyota Tarik lebih 1,8 juta Unit Kendaraan RAV4, Alasannya Karena Baterai

Foto: Dok. Autoexpress.co.uk
Newestindonesia.com – New York, Toyota menarik kembali lebih dari 1,8 juta unit RAV4, Perusahaan tersebut mengumumkan Rabu (01/11).
Secara khusus, pihaknya menarik kendaraan tertentu dari model tahun 2013-2018.
Yang menjadi masalah adalah risiko kebakaran dari beberapa baterai pengganti, kata Toyota dalam sebuah pernyataan. Karena beberapa baterai pengganti pada SUV memiliki dimensi yang tidak tepat, baterai tersebut dapat terlepas dan memicu kebakaran jika mobil berbelok tajam.
“Beberapa baterai pengganti 12 volt dengan ukuran yang ditentukan untuk kendaraan yang bersangkutan memiliki dimensi atas yang lebih kecil dibandingkan yang lain. Jika aki berukuran kecil digunakan sebagai pengganti dan klem penahan tidak dikencangkan dengan benar, aki dapat bergerak saat kendaraan dikemudikan dengan putaran yang kuat,” kata Toyota.
“Pergerakan tersebut dapat menyebabkan terminal positif baterai bersentuhan dengan klem penahan dan menyebabkan korsleting”, Dikutip melalui CNN.
Toyota mengatakan sedang mengerjakan perbaikan yang akan menggantikan penjepit penahan baterai, tempat baterai, dan penutup terminal positif tanpa biaya bagi pemiliknya. Mereka akan diberitahu pada bulan Desember.
Toyota mengatakan mereka yang memiliki kendaraan yang terkena dampak dapat memasukkan nomor informasi kendaraan atau informasi pelat nomor di situs web Toyota atau situs Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional untuk penarikan.
Editor: DAW, Sumber: CNN