Cicip Daging Buaya dan Monyet di Bali, Model Bule Ini Dikecam

Foto: TikTok @mikaelatesta
Newestindonesia.com, Belum lama ini, ada model asal Australia yang dikecam karena memamerkan momen makannya di Bali. Alasannya karena bule itu mencoba makan daging hewan mengerikan!
Bali menjadi destinasi wisata favorit banyak orang, terutama turis mancanegara. Bahkan banyak artis luar negeri juga menyempatkan waktu ke Bali untuk berlibur sejenak.
Biasanya turis yang ke Bali akan menikmati banyak momen indah dengan pergi ke restoran-restoran pinggir pantai. Tetapi tidak dengan agenda model Australia ini yang justru pergi ke salah satu pasar di Bali dan mencoba makan daging hewan mengerikan sampai-sampai dikecam banyak orang.
Melansir dailymail.co.uk (24/10), model Australia bernama Mikaela Testa itu sedang menikmati liburannya ke pulau Dewata. Di sela waktunya, ia mengaku diajak pergi oleh sopir taksi ke salah satu pasar rahasia paling top di Bali.
“Saya di Indonesia dan sopir taksi membawa kami ke pasar rahasia paling top di Bali,” ucap model 22 tahun itu.
Melalui akun TikTok nya @mikaelatesta, wanita ini menunjukkan bagaimana suasana pasar tersebut. Ternyata pasarnya bukan seperti pasar biasa, melainkan lebih mirip warung makan.
Mengejutkannya, ‘pasar rahasia’ yang memang tidak disebutkan nama dan lokasinya ini menjual berbagai macam olahan daging hewan mengerikan. Mulai dari daging monyet, daging buaya, kelinci, katak, hingga daging anjing.
“Mereka pada dasarnya menjual setiap daging hewan yang tak terpikirkan, monyet, buaya, kelinci, dan katak, dan kami akan mencoba semuanya,” ucap Mikaela dalam video TikTok yang saat ini sudah dihapus.
Dalam video juga terlihat bagaimana daging-daging hewan mengerikan itu disiapkan dalam wadah panci. Pelanggan bisa memakan langsung atau bisa dibawa pulang. Namun Mikaela memilih untuk membawa pulang daging-daging tersebut.

Mikaela pun mengungkap dirinya cukup trauma berada di pasar rahasia ini karena pasar itu benar-benar menjual segala macam daging hewan aneh.
“Ya Tuhan, okay kami mendapatkan beberapa makanan. Itu sangat membuat trauma. Mereka punya daging anjing, daging monyet, mereka punya segalanya,” katanya. Influencer ini juga mengaku tidak diperbolehkan merekam banyak video karena takut pasar tersebut justru digusur.
Ketika sampai di villa, wanita ini dan manajernya langsung mencicipi daging-daging hewan termasuk daging tikus, buaya, dan monyet. Tetapi, mereka terlihat tak menikmati daging-daging itu.

Video yang telah ditonton lebih dari 2 juta orang ini ternyata menimbulkan kontroversi. Banyak komentar dari netizen luar negeri yang menganggap aksi Mikaela ini merupakan ide buruk. Pasalnya, mungkin beberapa negara di luar negeri terutama di luar Asia, cukup jarang menjual olahan makanan hewan liar seperti ini.
“Kenapa kamu bisa berpikir ini merupakan ide yang bagus?” sahut seorang netizen. “Kenapa dia ingin datang ke tempat seperti itu,” kata netizen lain.

Tetapi tak sedikit juga netizen menganggap makanan itu biasa saja. Seperti komentar netizen ini, “Itu tidak ada bedanya dengan makan daging ayam, sapi, atau babi. Kondisi kultural menjadi sangat kuat disini.”
Karena kontroversi tersebut, akhirnya Mikaela membuat video klarifikasi dengan meminta maaf. Ia pun berjanji tidak akan datang ke pasar seperti ini lagi.
Sumber: DETIK FOOD